Bukittinggi Borong Anugrah Pariwisata Sumbar 2022

Bukittinggi--Pemko Bukittinggi raih lima penghargaan dalam Anugrah Pariwisata Sumbar 2022. Penghargaan itu diserahkan Gubernur, di halaman Kegubernuran Sumbar, Selasa 27 September 2022.

Anugerah Pariwisata Sumatera Barat 2022, dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Pariwisata Dunia. Penghargaan ini diberikan juga sebagai bentuk apresiasi kepada Kabupaten Kota, pelaku dan pegiat wisata atas kontribusi dan kepeduliannya dalam mengembangkan pariwisata di daerahnya masing masing.

Baca juga: Pusat Pemerintahan Pemprov Sumbar Diusulkan Pindah ke Payakumbuh, Ini Pertimbangannya

Beberapa penghargaan yang diberikan malam itu, antara lain, Peduli Wisata Awards (PWA) 2022, Daya Tarik Wisata Unggulan, Apresiasi Desa Wisata, (Sideta) dan Peringkat Daya Tarik Wisata Unggulan (DTWU).

Dari penilaian dewan juri, Bukittinggi mendapatkan  5 penghargaan. Juara 1  Daya Tarik Wisata Unggulan Sumbar, juara 1  Daya Tarik Wisata Halal Sumbar, juara 3 The Most Achievement PWA Sumbar,  juara 1 Apresiasi Homestay Sumbar diperoleh Renata Homestay (Pintu Kabun) dan Harapan 2 diperoleh One Homestay (Pulai Anak Aia).

Baca juga: Bamsoet Ajak Masyarakat Patuh Bayar Pajak dan Manfaatkan Program Pengungkapan Sukarela

“Alhamdulillah dalam rangka malam anugerah pariwisata Sumatera Barat tahun 2022, Kota Bukittinggi mendapatkan lima penghargaan. Ini raihan yang luar biasa dan akan terus kita tingkatkan. Setiap layanan pariwisata untuk masyarakat dan pengunjung akan terus dikembangkan, ” ungkap Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar. 

Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda  mengungkapkan Anugerah Pariwisata ini sebagai bentuk apresiasi pada pelaku dan pegiat wisata di Kabupaten Kota.

Baca juga: Semua Fraksi DPRD Sumbar Setujui Ranperda Keterbukaan Informasi Publik, Pejabat Wajib Transparan

“Event ini  bertujuan untuk  mendukung Program Unggulan dari Pemprov Sumbar, serta memberikan apresiasi bagi Kabupaten dan Kota yang telah mampu mengembangjan pariwisata daerah serta Kepada Pelaku dan Penggiat dan Penggiat Wisata, ” jelas Budianda.(*/.