BUKITTINGGI-Prodi Magister PPKn FIS UNP menyelenggarakan studi lapangan ke empat lokasi; Kota Padang panjang, Kota Bukittinggi, Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, selama 2 hari yakni 13 sd 14 Agustus 2022.
Tahun ini tema yang diusung adalah "kearifan lokal Minangkabau perspektif sosial, budaya, dan pendidikan. Program tahunan yang diselenggarakan oleh prodi S2 PPKn ini diikuti oleh mahasiswa angkatan 2021 berhasil mencapai tiga tujuan; pertama mahasiswa memperoleh pengalaman mengunjungi objek sejarah dan budaya yang terdapat di Sumatera barat. Kedua, mahasiswa berkesempatan melakukan dialog dengan tokoh masyarakat dan pejabat setempat untuk memahami kearifan lokal Minangkabau. Ketiga, mahasiswa semakin mencintai budaya Indonesia dan keindahan alam Sumatera Barat.
Baca juga:
Rudi Tingkatkan Mutu Pendidikan Batam
|
Mahasiswa menyatakan puas dengan program studi lapangan karena berkesempatan mengunjungi wisata panorama, lobang Jepang, jam gadang, rumah kelahiran bung Hatta serta istana Pagaruyung Batusangkar.
Pada saat mengunjungi rumah kelahiran bung Hatta, mahasiswa berkesempatan berdialog dengan Kepala Dinas Pendidikan kota Bukittinggi, Drs. Melfi M.Si, berfoto dengan Dr. Mutia Hatta dan keluarga. Mahasiswa juga berdialog dengan Drs. Chairul Huda yang merupakan Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Agam dan Dt. Rajo imbang.
Pada kesempatan ini, Susi Fitria Dewi S.Sos, .M.Si, Ph.D selaku ketua program studi pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan, menyatakan akan terus memberikan pengalaman belajar mahasiswa melalui studi lapangan. “Hasil studi lapangan akan dituangkan dalam artikel ilmiah dan dipresentasikan dalam seminar PPKn, ” ungkap Susi Fitria. (rel)